Studi Risiko Ergonomi dan Keluhan Subjektif Work-Related Musculoskeletal Disorders (WMSDs) pada Penjahit di Kota Tanjungpinang

Authors

  • M. Yusuf MF Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang
  • Risman Kurnia Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang
  • Gina Dwi Nur Kusuma Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang
  • Meliyana Febiyanti Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang

DOI:

https://doi.org/10.55826/tmit.v2i3.271

Keywords:

Ergonomi, Keselamatan dan Kesehatan Kerja, REBA, NBM, MSDs, Penjahit

Abstract

Salah satu pekerjaan yang memilki potensi risiko ergonomi terhadap keluhan subjektif WMSDs, yakni sektor usaha menjahit informal, termasuk penjahit di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui studi risiko ergonomi dan keluhan subjektif WMSDs penjahit di Kota Tanjungpinang. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif semi kuantitatif dengan pendekatan cross sectional menggunakan Rapid Entire Body Assessment (REBA) untuk postur kerja dan Nordic Body Map (NBM) untuk keluhan MSDs. Hasil penelitian menunjukkan karakteristik 22 penjahit didominasi oleh usia produktif (100%), berjenis kelamin pria (68,2%), berpendidikan SMA (50%), dengan masa kerja > 5 tahun (68,2%), memiliki Indeks Massa Tubuh normal (72,7%), tidak merokok (63,6%), dan tidak berolahraga (68,3%). Hasil pengukuran risiko ergonomi postur tubuh penjahit mayoritas memiliki risiko sedang (26%), dengan dominasi posisi bekerja duduk membungkuk (86,4%), durasi kerja ≤ 8 jam sehari (68,4%), waktu istirahat ≤ 1 jam sehari (86,4%), dan lama lembur > 2 jam (54,5%).  Hasil pengukuran NBM menunjukkan mayoritas keluhan MSDs sedang (65%) dengan mayoritas keluhan punggung, pinggang, betis, dan leher. Upaya yang dapat direkomendasikan untuk mencegah dan mengurangi keluhan MSDs pada penjahit yaitu memberi jedah istirahat 10-15 menit dengan melakukan peregangan dan meredesain kursi penjahit yang memiliki sandaran punggung, kepala, dan injakan kaki.

References

Hall, J. (2018). Digital Kimono: Fast Fashion, Slow Fashion? Fashion Theory - Journalof Dress Body and Culture, 22(3), 283–307.https://doi.org/10.1080/1362704X.2017.1319175.

Linda Maryani dan Harmon Chaniago 2019 Peran Strategi Bisnis Dalam Meningkatkan Keunggulan Bersaing di Industri Fashion. Jurnal Riset Bisnis dan Investasi Vol. 5,No. 1, April 201948P-ISSN 2460-8211 E-ISSN 2684-706X.

Bayattork, M., Jakobsen, M.D., Sundstrup, E., Seidi, F., Bay, H., & Andersen, L.L., 2019. Musculoskeletal Pain in Multiple Body Sites and Work Ability in the General Working Population: Cross-Sectional Study among 10,000 Wage Earners. Scandinavian Journal of Pain, 19(1), pp.131–137.

Vanni, T., Rantanen, J., Reijula, K., Russo, F., & Iavicoli, S., 2022. Low Back Pain as a Challenge for Occupational Health. Safety and Health at Work, 13, pp.S156.

Aprilia, Cynthia, R. (2019) Analisis Faktor Risiko Keluhan Musculosketal Disorder (MSDs) Pada Pengrajin Songket Tradisional Di Kelurahan 30 Ilir Barat II Kota Palembang. Universitas Sriwijaya.

Andriani, B., Camelia, A. dan Faisya, H. . F. (2020) “Analysis of Working Postures with Musculoskeletal Disorders (Msds) Complaint of Tailors in Ulak Kerbau Baru Village, Ogan Ilir,” Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 11(01), hal. 75–88. doi: 10.26553/jikm.2020.11.1.75-88.

Putri, B.A., 2019. The Correlation between Age, Years of Service, and Working Postures and the Complaints of Musculoskeletal Disorders. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 8(2), p.187.

Breuille, D., Toshio, M., Pares, V., & Gerard., 2019. Improvement In Muscle Functionality Of Elderly Males. United States Patent Application, 18.

Pillai, D., & Haral, P., 2018. Prevalence of Low Back Pain in Sitting Vs Standing Postures in Working Professionals in the Age Group of 30-60. International Journal of Health Sciences & Research, 8(10), p.131.

Jayanti, Lia Dwi. (2020). Analisis Faktor Risiko Yang berhubungan Dengan Keluhan MSDs. 21(1), 1–9. http://journal.um- surabaya.ac.id/index.php/JKM/article/view/2203.

Badan Pusat Statistik Kota Tanjungpinang. 2019. Kota Tanjungpinang dalam Angka Tahun 2019. BPS Kota Tanjungpinang, Indonesia.

Ansori, M. 2020. Metode Penelitian Kuantitatif Edisi 2. Airlangga University Press.

Anthony, M. B. (2020). Analisis Postur Pekerja Pengelasan Di CV. XYZ denganMetode Rapid Entire Body Assessment (REBA). Jurnal JATI UNIK, 3(2),110-119.

Azwar, A. G. (2020). Analisis Postur Kerja Dan Beban Kerja DenganMenggunakan Metode Nordic Body Map Dan Nasa-Tlx Pada KaryawanUkm Ucong Taylor Bandung. Techno-Socio Ekonomika, 13(2), 90.https://doi.org/10.32897/techno.2020.13.2.424.

Graveling, R. (2019). Ergonomics and Musculoskeletal Disorders (MSDs) in theWorkplace. CRC Press.

Helmina, Noor Diani, & Hafifah, I. (2019). Hubungan Umur , Jenis Kelamin , MasaKerja Dan Kebiasaan Pada Perawat. Caring Nursing Journal, 3(1), 23–30.

Santosa, A., & Ariska, D. K. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan denganKejadian Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Batik Di KecamatanSokaraja Banyumas. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan, 16(1), 42–46.

Dinar, A., Susilowati, I. H., Azwar, A., Indriyani, K., & Wirawan, M. (2018).Analysis of Ergonomic Risk Factors in Relation to Musculoskeletal DisorderSymptoms in Office Workers. International Conference of OccupationalHealth and Safety, 16–29.

Djaali, N. A., & Utami, M. P. (2019). Analisis Keluhan Musculoskeletal Disorders( MSDs ) Pada Karyawan PT. Control System Arena Para Nusa. Jurnal IlmiahKesehatan, 11(1), 80–87.

Mongkareng, E. R., Kawatu, P. A. T., R, F. R., & Maramis. (2018). HubunganAntara Masa Kerja dan Posisi Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal PadaPekerja Pembuat Babi Guling Di Kelurahan Kolongan Kota Tomohon. JurnalKesmas, 7(5), 9.

Chao A. M., Wadden T. A., Berkowitz R. I. 2019. Obesity in Adolescents withPsychiatric Disorders. Springer. 21(3): 1-11.

Bao, R., Chen, S. T., Wang, Y., Xu, J., Wang, L., Zou, L., & Cai, Y. 2020.Sedentary behavior research in the Chinese population: a systematicscoping review. International Journal of Environmental Research andPublic Health, 17(10), 3576.

Kodriati, N., Pursell, L., & Hayati, E.N., 2018. A Scoping Review of Men, Masculinities, and Smoking Behavior: The Importance of Settings. Global Health Action, 11(Sup3).

K. Hedo, D., & Katmini, K. (2022). To Love Yourself: Psychological Approach to Predict Healthy Lifestyle Behaviour in Adolescents. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(2), 225-233. doi:https://doi.org/10.15294/kemas.v18i2.36294.

Choi, S.D., Behm, M., Davis, J., Haight, J.M., Loushine, T.W., Simmons, R.J., Veltri, A., Wang, Q., O’Toole, M., & Ramsay, J., 2020. Safety, Health & Environmental Research. Environmental Research, 10(2), pp.35.

Rachmawati, S., Suryadi, I., & Pitanola, R. (2022). Low back pain: Based on Age, Working Period and Work Posture. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17(2), 287-292. doi:https://doi.org/10.15294/kemas.v17i2.26313.

De Carvalho, D.E., Luca, K., Funabashi, M., Breen, A., Wong, A.Y.L., Johansson, M.S., Ferreira, M.L., Swab, M., Kawchuk, G.N., Adams, J., & Hartvigsen, J., 2020. Association of Exposures to Seated Postures With Immediate Increases in Back Pain: A Systematic Review of Studies With Objectively Measured Sitting Time. Journal of Manipulative and Physiological Therapeutics, 43(1), pp.1–12.

Lestari, P., Purba, Y., & Tribuwono, A. (2020). Comparison of Musculoskeletal Disorder Risk based on Gender in High School Students. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 16(1), 53-60. doi:https://doi.org/10.15294/kemas.v16i1.21610.

Siregar, S., Manalu, P., Ginting, R., Hulu, V., & Siallagan, J. (2023). Complaints of Low Back Pain in Tailors. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(3), 437-445. doi:https://doi.org/10.15294/kemas.v18i3.39909.

Syaputra, H., Nyorong, M., & Utami, T.N., 2022. Hubungan Faktor Individu dan Postur Kerja Dengan Keluhan Low Back Pain Penjahit Kecamatan Medan Baru. MIRACLE Journal, 2(1), pp.19–29.

Downloads

Published

30-09-2023

How to Cite

[1]
M. Y. MF, R. Kurnia, G. D. Nur Kusuma, and M. Febiyanti, “Studi Risiko Ergonomi dan Keluhan Subjektif Work-Related Musculoskeletal Disorders (WMSDs) pada Penjahit di Kota Tanjungpinang”, JTMIT, vol. 2, no. 3, pp. 224–233, Sep. 2023.